Program rehabilitasi terdampak banjir bandang Bima diakhiri dengan penyerahan bantuan kendaraan operasional Lazismu. Dalam kesempatan Pengajian Ramadhan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Nusa Tenggara Barat (NTB), Lazismu Jawa Timur menyerahkan bantuan 1 unit Mobil Operasional untuk Sosial dan Kebencanaan yang akan digunakan oleh Lazismu dan lembaga Penanggulangan Bencana (LPB/MDMC) di Kabupaten Bima, NTB.
Pasca bencana banjir bandang di Kabupaten dan Kota Bima bulan Desember tahun lalu, Lazismu dan LPB / MDMC Jawa Timur telah ikut berpartisipasi dalam penanganan kebencanaan. Partisipasi itu antara lain :
- Penggalangan dana bantuan bencana.
- Pengiriman relawan MDMC dan KOKAM dalam Tanggap Darurat Bencana, dengan tugas pembersihan fasilitas umum.
- Revitalisasi Rumah Sakit PKU Muhammadiyah di kota Bima.
- Rehabilitasi Fasilitas terdampak yaitu asrama putera Pondok Pesantren al-Ikhlas Bima dan pembinaan santri di Pesantren tersebut.
- Peningkatan kualitas kegiatan Ponpes al-Ikhlas dengan berbagai program kepesantrenan.
- Bantuan 1 (satu) unit Mobil operasional sosial dan kebencanaan Lazismu-MDMC.
Dana yang telah dikeluarkan dalam pelaksanaan seluruh program itu mencapai Rp. 900 juta lebih yang merupakan bantuan dari para donatur, AUM dan jaringan Rumah Sakit Muhammadiyah / ‘Aisyiyah se-Jatim.
Penyerahan Simbolis
Penyerahan bantuan mobil jenis Gran Max secara simbolis dilakukan oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Dr. M. Saad Irahim, MA, kepada M. Taufik, Ketua PDM Kabupaten Bima, disaksikan oleh Ketua PWM NTB, di Kota Bima, pada 9 Juni 2017 lalu. Dr. Saad Ibrahim, MA dalam penyerahan tersebut mengatakan bahwa pemberian bantuan kendaraan itu dimaksudkan untuk mendukung gerakan Persyarikatan Muhammadiyah terutama kebangkitan Lazismu dan MDMC di Bima pasca bencana, dan sekaligus dapat bermanfaat untuk kegiatan sosial dan kebencanan yang menjadi bidang garapnya. Pengiriman mobil ke Bima dilaksanakan pada bulan Juli 2017 sehingga dapat langsung dioperasionalkan.
Penyerahan Fisik
Penyerahan fisik bantuan mobil operasional tersebut dilaksanakan sebulan setelah penyerahan simbolis, yaitu pada hari Jum’at sore, tanggal 7 Juli 2017, di Gedung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Surabaya. Mobil beserta kunci diserahkan oleh Dr. Saad Ibrahim, MA, Ketua PWM Jawa Timur kepada Abdurrahman, Sekeretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bima, NTB. Selanjutnya mobil akan dibawa ke kota Bima, NTB melalui jalan darat dan penyeberangan. Hadir dalam serah terima tersebut sebagian besar jajaran PWM Jatim diantaranya Dr. dr. Sukadiono, Prof. Zainuri, Prof. Zainudin Maliki, Ir. Tamhid Masyudi, Najib Hamid, MSi, Sulthon Amin, MM, Ketua Lazismu Jatim drh. Zainul Muslimin Sekretaris MDMC/MLHPB PWM Jatim Priyo A. Sancoyo, dan Pengurus Lazismu Jatim, Ust. Syamsun Aly, Imam Hambali dan Aditio Y.
Abdurrahman, Sekeretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bima, menyampaikan ucapan terima kasih kepada PWM Jatim atas bantuan yang diberikan oleh Muhammadiyah Jawa Timur terutama dalam penanganan bencana banjir bandang akhir tahun lalu. Ia juga menyampaikan bahwa Lazismu Kabupaten Bima dalam proses pendirian yang diawali dengan pembentukan pengurusnya. Ia berharap semoga gerak langkah Lazismu di Kabupaten Bima dapat berkembang dan sejajar dengan daerah lainnya di tanah air.
Ketua PWM Jatim, Dr. Saad Ibrahim MA, menyampaikan amanahnya semoga bantuan mobil tersebut dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada ummat yang dilaksanakan oleh Muhammadiyah, terutama Lazismu dan LPB / MDMC di kabupaten Bima, NTB. Beliau juga berpesan agar mobil tersebut dapat dipergunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dijaga perawatannya. Semoga hubungan silaturrahim antara Jawa Timur dengan NTB semakin erat dan dapat terus berkesinambungan di masa depan. Aamiin. (Adit).
 
  
foto : Priyo
