Lazismu Kabupaten Probolinggo hari ini, selasa, 6 Februari 2018 pagi mengunjungi korban banjir bandang yang terjadi di Desa Andungbiru, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo. Kung Ridho Pambudi yang datang bersama relawan Lazismu dan Angkatan Muda Muhammadiyah Kabupaten Probolinggo datang ke desa itu untuk menyampaikan bantuan sebagai bentuk kepedulian atas musibah banjir bandang yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
Menurut informasi penduduk setempat ada 4 desa terdampak banjir bandang akibat penebangan hutan di daerah atasnya. Hektaran sawah siap panen pun hancur. SDN Andungbiru kehilangan tempat parkir, KM/WC, dapur, rumah dinas penjaga, dan buku-buku pelajaran rusak terendam banjir. Kerugian berupa rumah rusak parah menimpa pak Yasin, yaitu; dapur, kandang, beserta isinya hanyut. Kemudian pak Sip, berupa genteng rontok, pondasi tergerus sehingga rumah tidak bisa ditempati dan bu Susi, rumah dan toko pracangannya hilang dan hanya menyisakan pondasi sekitar 4 meter persegi saja.
Pada beberapa rumah yang kondisinya sangat parah akibat terjangan banjir bandang itu tampak terlihat penghuninya sedang membersihkan lingkungan dari sisa-sisa banjir. Dalam kunjungan tersebut Kung Ridho bertemu dengan Pak Sip yang rumahnya kini sudah tidak “Sip” lagi. Rumah masih berdiri tapi pondasinya terkikis banjir sehingga praktis tidak bisa ditempati lagi. “Jika ditempati pasti akan membahayakan saya dan keluarga” katan pak Sip yang tetap bersabar atas kondisi yang menimpanya.
Hal serupa juga terjadi pada bu Susi, tetangga pak Sip. Rumah dan tokonya hanya menyisakan pondasi yang sudah tidak utuh lagi. Namun demikian, bu Susi masih bersyukur bahwa tidak ada korban nyawa yang terenggut akibat banjir bandang yang terjadi di desanya. “Alhamdulillah, semua selamat dan tidak ada korban jiwa” katanya. (Adit/Kung)