Krisis berdarah yang melanda Gaza Palestina akibat gempuran bombardir Zionis Israel mendapat perhatian murid-murid beberapa Sekolah Dasar (SD) perguruan Muhammadiyah di kota Surabaya. Mereka berkumpul di halamn sekolah guna melakukan aksi bersama untuk sesama.
Hari ini, kamis (19/10), kalangan SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang dan SD Muhammadiyah 26 Keputih menggelar aksi peduli kemanusiaan untuk Palestina. Aksi ini dikoordinir oleh LAZISMU kota Surabaya dengan mengajak serta Sondos J.R. Sheneiwra, mahasiswi program S2 Universitas Muhammadiyah Surabaya asal Gaza Palestina yang mendapatkan beasiswa dari LAZISMU untuk menuntut ilmu di Indonesia.
Menurut Rahmat Zulkarnain, Amil LAZISMU kota Surabaya, dalam sehari ini Sondos, sapaan akrab gadis Palestina itu mengunjungi dua sekolah Muhammadiyah. Kegiatan ini merupakan program LAZISMU guna mengetuk simpati dan menggalang donasi bagi membantu rakyat Palestina yang terus menderita tak pernah henti. Rahmat pun telah mengagendakan untuk roadshow ke sekolah Muhammadiyah lainnya.
Dalam aksi kepedulian di depan murid-murid sekolah yang didampingi oleh para Guru Sondos, pemudi asal Gaza, dengan perasaan bergetar menceritakan keadaan negaranya yang sedang dihancurkan secara keji oleh Israel. Selain mengabarkan tentang kondisi terkini Gaza, Palestina, yang mendapatkan serangan bertubi-tubi dari Zionis, Sondos juga mengetuk hati anak-anak didik Muhammadiyah akan tragedi kemanusiaan yang tak henti-hentinya terjadi di tanah para Nabi itu.
Selama hampir dua pekan ini Sondos merasa gelisah dan gundah gulana. Ia tak bisa tidur dan bahkan merasa sangat resah ketika menjalani perkuliahan karena selalu mengingat akan nasib keluarga dan kerabatnya yang ada di Gaza. Handphone di genggaman tangannya harus terus terpantau untuk mengetahui kabar terkini tanah kelahirannya.
Sondos datang ke Surabaya pada akhir bulan Juli 2023 lalu karena mendapatkan undangan dari LAZISMU Jatim untuk menerima beasiswa dan berkuliah S2 di Universitas Muhammadiyah Surabaya. Sebelum menjalani perkuliahan penuh Sondos bersama mahasiswa asing Asia lainnya belajar bahasa Indonesia yang difasilitasi oleh pihak kampus.
Dalam acara tersebut LAZISMU mempersilahkan murid-murid untuk bertanya kepada Sondos dengan pertanyaan apa saja seputar Palestina. Mengingat baru belajar bahasa Indonesia, Sondos pun menjawab pertanyaan polos anak-anak sekolah dasar itu dalam bahasa Inggris yang kemudian diterjemahkan oleh salah seorang Guru.
Di akhir acara anak-anak didik SD Mudipat Pucang dan SDM-26 Keputih itu menyisihkan uang sakunya untuk disumbangkan kepada rakyat Palestina melalui LAZISMU. Mereka mengantri dengan sabar guna memasukkan uang sumbangan ke kotak yang telah disediakan. Donasi yang terkumpul di LAZISMU kota Surabaya ini akan disalurkan kepada rakyat Palestina melalui jaringan struktural LAZISMU dan Muhammadiyah Aid di Pusat, Jakarta.
“Jazakumullah khairan katsira atas kepedulian dan sumbangan adik-adik semua, dan juga arahan dari para Guru. Semoga donasi ini bisa sedikit membantu meringankan beban penderitaan saudara-saudara kita di tanah Palestina yang tengah menderita akibat serangan Israel di jalur Gaza. Semoga Allah SWT menerima dan membalas amal kebaikan kita semua” ucap Rahmat Zulkarnain melalui jaringan pribadi Whatsapp ketika menginformasikan kegiatan ini. (Ad)
Bantu rakyat Palestina yang terimbas konfilk di Gaza, mereka terisolir oleh blokade zionis sehingga membutuhkan uluran tangan kita semua.
Rekening Kemanusiaan LAZISMU :
- Bank Syariah Indonesia – 9000 002 221 (an. LAZIS MUHAMMADIYAH JATIM HUMANITY)
- Bank Muamalat – 771 001 5635 (an. LAZIS MUHAMMADIYAH JAWA TIMUR)
- Konfirmasi Donasi Transfer : 0851-5606-3595 dan Informasi : 0851-6170-2078
- Donasi melalui website www.lazismujatim.org