Hari Kamis, tanggal 3 November 2022 pukul 20.30 WIB di Kalibaru, Banyuwangi, terjadi hujan dengan intensitas lebat sejak pukul 17.00 WIB yang mengakibatkan meluapnya sungai Yas. Luapan ini mengakibatkan banjir bandang di wilayah kecamatan Kalibaru dengan ketinggian 40-150 cm.
Para Relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Unsur Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) segera bergerak menuju kelokasi terdampak untuk melaksanakan asesmen. Dari hasil assessmen diperoleh data bahwa di desa Kalibaru Wetan sebanyak 35 rumah rusak berat (hanyut), 13 rusak sedang dan 13 rusak ringan. Sebanyak 7 sepeda motor hanyut, 3 mobil hanyut, 3 ekor sapi dan 14 ekor kambing hanyut. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa.
Sementara itu banyak saluran hippam putus. Di desa Kajarharjo Jembatan putus tepatnya di dusun Krajan RT 7 RW 4, jembatan putus di dusun Krajan RT 5 RW 1 dan saluran air hippam putus. Desa Kalibaru Kulon ada 1 counter Hape rusak berat, 1 pagar Koramil Kalibaru jebol, 1 pagar Polsek rusak atau jebol, 1 tembok rumah juga jebol. Di desa Banyuanyar 1 pagar rumah mengalami kerusakan. Sedangkan di desa Kalibarumanis dan Kebunrejo tidak ada kerugian materiil.
Giat Relawan Muhammadiyah (MDMC) yang didukung LAZISMU adalah melakukan assasmen atau pendataan, melakukan koordinasi dengan BPBD dan pihak terkait. Relawan MDMC juga melakukan pembersihan rumah warga, pembagian makanan siap saji, membuka Posko Peduli Banjir dan mengupayakan membuka Dapur Umum Aisyiyah.
Personil Relawan Muhammadiyah yang berasal dari MDMC-LAZISMU Daerah Banyuwangi, PCM-PCA Kalibaru, HW dan Pemuda Muhammadiyah siap siaga, ditambah tenaga dari PCM Genteng. Muhammadiyah setempat juga menyiapkan Mobil Operasional Dump Truck 1 unit, mobil operasional SD Muhammadiyah 8 Kalibaru 2 unit dan sepeda motor 8 unit untu memberikan respon atas bencana ini.
Kebutuhan yang mendesak dibutuhkan adalah tenaga kebersihan, peralatan kebersihan, mesin semprot, air bersih, air mineral, kasur lipat, selimut, pakaian baru/layak pakai, pakaian dalam wanita dan perlengkapan dapur. Saat ini banyak material dan sampah menumpuk dampak banjir bandang. Sementara itu tenaga relawan sangat terbatas sedangkan banyak pengunjung yang ingin melihat-lihat, mengakibatkan terganggunya kegiatan pembersihan.
Sohibul Burhan Ketua LAZISMU Banyuwangi segera berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk LAZISMU di tingkat wilayah. Setelah melalui koordinasi singkat, LAZISMU wilayah Jatim mengirimkan bantuan Sembako melalui LAZISMU Banyuwangi. Bantuan sembako itu terdiri dari beras 250 kg, 120 kaleng opor ayam dan 120 kaleng rendangMu, plus 5 dos Mie (Mocaf) Helti untuk dibagikan kepada warga terdampak.
Sementara itu Sohibul Burhan menghimbau kepada masyarakat untuk membersihkan sampah di sekitar rumah, selokan-selokan, drainase, sungai dibantu para Relawan termasuk dari Muhammadiyah. Masyarakat juga diharapkan tetap menjaga kebersihan lingkungan dan selalu waspada dengan banjir luapan susulan karena intensitas hujan masih cukup tinggi.
Rekening Lazismu Kebencanaan dan Kemanusiaan
- Bank Mu’amalat No. 7710015635 a/n LAZIS MUHAMMADIYAH JAWA TIMUR
- Bank Syariah Indonesia BSI 9000002221 a/n LAZIS MUHAMMADIYAH JATIM HUMANITY
Nomor Hape Posko Muhammadiyah yang bisa dihubungi :
- Ketua MDMC Banyuwangi Kang Marno (081233040828)
- Ketua LAZISMU Banyuwangi Shohibul Burhan (0812-3525-125)