Ada yang menarik dalam acara Pembukaan Diklat Jurnalistik Filantropi bagi Amil Lazismu se-Jatim, tanggal 6 Januari 2018 di gedung PWM Jawa Timur. Ada sesi khusus pemberian bantuan secara simbolik kepada warga Pacitan yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor oleh salah satu siswi Sekolah Dasar (SD). Ananda Fathina Syifa putri dari Syaifuddin Ali Sahidu rela untuk datang jauh-jauh dari kota Malang guna memberikan beberapa dos bantuan berupa pakaian, mainan anak-anak dan buku cerita. Bantuan itu untuk disumbangkan kepada anak-anak di Pacitan yang terdampak bencana.
Siswi dari SD Muhammadiyah 3 Malang ini merasa iba dan tersentuh hatinya setiap menonton TV ada berita bencana di Pacitan. Dengan mengumpulkan barang-barang kesayangannya gadis manis ini berharap semoga bermanfaat bagi anak-anak seusianya di Pacitan.
Salah satu peserta Diklat yang berasal dari Pacitan merasa terharu dan meneteskan air mata. Ia berkata bahwa momen ini sangat menyentuh karena gadis kecil itu telah memberikan contoh nyata dalam kegiatan filantropi. Banyak peserta Diklat lainnya yang juga tertegun dan segera menjadikan momen penyerahan bantuan ini sebagai ajang untuk melatih feeling dan talent jurnalistiknya. “Saya tersentuh dan terharu dengan Ananda yang dengan ikhlas memberikan bantuan barang-barang kesayangan terbaiknya. Sampai sekarang Pacitan memang masih rawan longsor dan segala bentuk bantuan adalah sangat berarti buat warga kami disana”, kata Pak Bambang Setyo Utomo salah satu peserta pelatihan dari Pacitan.
Momen Filantropis Cilik ini turut mewarnai kegiatan Diklat Jurnalistik bagi Amil Lazismu se-Jatim senagai upaya meningkatkan kompetensi para fundraiser (Penggalang Dana). Dengan mengadakan pelatihan dan workshop jurnalistik selama dua hari 6-7 januari 2018, 30-an peserta dari berbagai daerah berkumpul untuk mendapatkan bekal untuk menjadi Jurnalis Filantropi. (Zaki Abdul Wahid-Lazismu Gresik).
