Kawasan 3T (Terdepan, ter-luar dan Tertinggal) men-jadi perhatian utama bagi Lazismu. Program dakwah dan sosial Lazismu senantiasa meng-edepankan kawasan tersebut. Tak terkecuali di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dikenal seba-gai kawasan minoritas Muslim.
Pengembangan dakwah di kawasan minoritas Muslim menjadi perhatian bagi Lazismu. Pengembangan dakwah tersebut meliputi ketersediaan tempat ibadah (Masjid) bagi ummat Islam.
Khusus di Flores Timur, NTT, Lazismu Jatim memberikan bantuan untuk Pembangunan (pemugaran) Masjid al-Munaw-waroh. Lokasinya di desa Loha-yong II Solor Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Saat ini pembangunannya telah memasuki bulan kedua belas, sejak dimulai pada pertengahan tahun 2018.
Dana dari Lazismu untuk tahap awal sebesar Rp. 55 juta telah disalurkan untuk mendukung penyelesaian pemugaran Masjid ini. Alhamdulillah pekerjaan pemugaran Masjid di desa Muslim ini sudah menunjukkan tanda-tanda akan selesai.
Masjid dengan anggaran dana sebesar Rp. 2,6 Milyar ini sudah mencapai progres 80%. Kubahnya pun sudah terpasang. Tentunya dukungan dana dan material menjadi pendorong penyelesaian pembangunan Masjid ini.
Masjid ini harus berdiri megah karena merupakan kebanggaan ummat Islam di tengah mayoritas kaum Nasrani yang sangat kuat. Dengan pembangunan dan pemugaran masjid al-Munawwaroh ini diharapkan aktifitas peribadatan dan dakwah Islam, khususnya di Flores Timur NTT dapat berjalan dengan semarak. (Ad).