Namanya Pak Tarmidi aslinya Kalitidu Bojonegoro, hampir setiap hari beliau mangkal di depan sebuah perkantoran yang juga tepat di depan masjid Al Badar, kawasan Kertomenanggal Surabaya, Jawa Timur.
Setiap hari beliau melayani orang-orang kantor yang istirahat makan siang atau jamaah masjid yang kebetulan habis sholat dhuhur, namun hari ini dia tampak lesu.
“Bagaimana Pak jualannya, sepi atau ramai,” tanya kru Lazismu
“Suepi banget mas,” jawabnya dengan logat khas Jawa Timuran.
“Turunnya apa sampai separoh Pak,” tanya kru Lazismu lagi.
“Kok separoh, nggak ada Ustadz,” jawab Pak Tarmidi sambil terbata-bata. Maksudnya tidak ada separoh yang tejual pada hari ini.
Sungguh tak kuasa menahan air mata untuk tidak meleleh, apalagi melihat Pak Tarmidi yang jalannya terseret-seret dan bicaranya sulit ditangkap karena pernah kena stroke.
Memang sudah mulai seminggu ini tidak ada sama sekali kegiatan di perkantoran itu, bahkan karyawan kantor banyak yang diliburkan dan hanya menyisakan karyawan yang piket jaga.
Melihat hal itu Ahmad Saifu, Anggota Badan Pengurus Lazismu Jatim, selepas sholat Ashar, 24/03/2020, segera bergegas mengambil paket sembako yang ada di kantor Lazismu yang berada di seberang Masjid Al-Badar Kertomenanggal untuk diserahkan kepada pak Tarmidi.
“Ini pak, ada sedikit bantuan dari Lazismu untuk Bapak, semoga dapat membantu” kata Ahmad Saifu.
“Oh, nggeh pak, matur nuwun (oh ya pak, terima kasih, red) bantuannya. Alhamdulillah” ungkap pak Tarmidi setengah kaget. Dengan mata berkaca-kaca, ia pun melihat isi bingkisan di dalam dua tas kresek yang diberikan kepadanya. Ada beras, gula, minyak goreng, kornet dan rendang dalam kaleng, dan juga makanan kemasan lainnya.
“Lho kok buanyak banget isinya pak ustad” katanya setelah melihat isi dalam paket.
“Bapak istirahat saja di rumah selama kondisi wabah begini. Nanti kalau bingkisannya habis bilang ya” sambung Ahmad Saifu, Anggota BP Lazismu Jatim.
Menurut Ahmad Saifu, Lazismu wilayah dan daerah-daerah di Jatim saat ini memang sedang mengusahakan cadangan paket sembako atau lumbung pangan bagi menangani warga terdampak Covid-19 khususnya secara ekonomi. Paket itu akan dibagikan pada pertengahan April 2020 dan memasuki bulan Ramadhan 1441 Hijriyah.
Tentu banyak Tarmidi-Tarmidi lain di sekitar kita, baik itu yang profesinya Ojol, buruh harian, pedagang asongan ataupun penjual jajanan sekolah yang juga diliburkan.
[divider]
Mari menjadi SOLUSI UNTUK SESAMA ANAK NEGERI.
Lazismu menggalang dana untuk memberikan sembako dan cadangan makanan bergizi kepada orang-orang yang terkena dampak ekonomi secara langsung akibat pembatasan sosial dalam rangka menghadang penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Lazismu akan membagikan paket makanan kemasan yang bergizi dalam bentuk sembako dan makanan siap saji, sehingga mudah dikonsumsi.
Dengan pemberian cadangan makanan ini diharapkan akan meringankan beban pekerja harian ini pada masa pembatasan sosial.
Ayo bantu bagi-bagi cadangan makanan untuk para pekerja harian yang terkena imbas pembatasan sosial akibat merebaknya virus Covid-19.
REKENING LAZISMU ZAKAT
- Bank Syari’ah Mandiri No. 9939 810 000 000 000 a/n Zakat LAZIS MUHAMMADIYAH Jatim
- Bank Mu’amalat No. 7663 010 000 000 000 a/n Zakat LAZIS MUHAMMADIYAH Jatim
- Bank Jatim Syariah No. 6141 111 999 a/n Lazismu Jatim Zakat
[divider]