Beberapa waktu yang lalu sempat viral informasi di media sosial tentang foto seorang nenek di Tuban yang dikabarkan tinggal dan tidur di kandang kambing. Informasi tersebut sebenarnya kurang tepat. Nenek yang dimaksud tidak tinggal dan tidur di kandang kambing melainkan ia tidur di rumah yang juga digunakan untuk menampung kambing-kambingnya.
Lazismu Kabupaten Tuban sempat terusik dengan kabar tersebut dan melalui berbagai sumber informasi mencoba menelusuri ke lokasi nenek tersebut tinggal. Nenek tersebut bernama Kaminah atau biasa dipanggil dengan mbah Kaminah (82 Tahun). Ia tinggal di dusun Jadi, desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, tepatnya di belakang TK Walisongo.
Mbah Kaminah adalah sebatang kara. Ia tinggal sendiri di rumahnya yang kurang layak dan tidak sehat untuk ditempati. Awalnya ia tinggal bersama ketiga ekor kambingnya di dalam rumah, karena tidak memiliki kandang sendiri. Karena kondisi ekonomi yang serba berkekurangan, ia pun hidup dari belas kasihan tetangga di sekitarnya. Bantuan dari Pemerintah pun juga pernah ia terima.
Ketika Lazismu Tuban berkunjung dan menengok ke rumahnya, ia sedang beristirahat. Rumah mbah Kaminah sudah mulai direhab dan diperbaiki berkat bantuan dari TNI dan swadaya masyarakat sekitar. Ketiga ekor kambingnya pun sudah dipisah dan tinggal di kandang tersendiri serta tidak jadi satu dengan mbah Kaminah di rumahnya seperti berita viral yang sempat beredar.
Kondisi sang nenek sebenarnya sehat wal’afiat dan ia terbiasa mencari rumput untuk kambingnya dan mencari kayu bakar untuk memasak. Ia jarang mengeluh sakit dan kalau pun merasa ada masalah hanya pegal-pegal tubuh saja.
Kedatangan Lazismu (06/04/2018) selain meng-assesment dan menengok kondisi mbah Kaminah juga memberikan bantuan sembako. Namun apa daya sang nenek tidak bisa segera memasak karena tidak punya peralatan memasak seperti kompor dan sebagainya. Biasanya ia mencari kayu bakar untu memasak atau menerima bantuan makanan yang telah dimasak dari tetangga.
Maka pada kunjungan kedua (8/04/2018) Lazismu memberikan bantuan peralatan memasak, seperti kompor, gas dan sebagainya. Mbah Kaminah pun tersenyum, merasa senang sekali karena tidak perlu lagi bersusah payah mencari kayu bakar untuk memasak. Ke depan Lazismu masih akan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh mbah Kaminah. (Adit/Malik)
