Dua janda warga kurang mampuĀ itu kulitnya kian menyusut di wajahnya. Rona wajahnya menunjukkan beban hidup yang berat. Kondisi kesehatannya juga semakin menurun. Selasa itu, Umi Kulsum (79) dan Mahmudah (58) dua janda miskin yang tinggal di Veteran, Kota Pasuruan dikunjungi Lazismu Kota Pasuruan (7/3/2017).
Umi Kulsum adalah seorang Ustadzah atau Guru ngaji di madrasah sejak tahun 1980 sampai sekarang. Seiring waktu, usia Umi Kulsum telah membuatnya tak segesit dahulu dan mulai sakit-sakitan begitu juga anaknya Mahmudah.
Direktur Lazismu Kota Pasuruan, Agus Salim mengatakan setelah memperoleh informasi soal janda tersebut, Lazismu segera bisa membantu meringankan beban mereka. āBantuan yang diberikan berupa sembako serta menjamin biaya pengobatan melalui manfaat dengan mengikutsertakan mereka sebagai perserta BPJS Kesehatan,ā terang Agus.
Mudah-mudahan bermanfaat bantuan itu dan semoga amal ibadah dan kepercayaan dari muzakki kepada Lazismu mendapat berkah, sambungnya. Bantuan ini belum sebanding dengan pengabdian Umi Kulsum yang secara keilmuan sejak 1980 ditularkan kepada ribuan santri di madrasah Bugul Kidul yang jaraknya hampir 1 km dari rumahnya.
Untuk cucu laki-lakinya, rencana oleh Lazismu akan mendapatkan pendampingan program pemberdayaan agar dapat bekerja dengan produktif. (lazismu.org)