Whatsapp Chat
Konsultasikan Zakat Anda kepada Kami

Warga Muhammadiyah Ringan Tangan Bantu Korban Bencana di Kabupaten Madiun

Madiun, 8 Maret 2019. Banjir yang merendam puluhan desa di kabupaten Madiun kali ini memang terparah sepanjang sejarah. Tahun-tahun sebelumnya banjir hanya melanda desa-desa tertentu dengan ketinggian air yang tidak terlalu parah. Namun banjir kemarin bukan main-main. Ketinggian air terparah mencapai atap rumah atau sekitar 5 meter. Banyak warga berlindung di atap rumah dan terpaksa dievakuasi dengan perahu karet.

Banjir kiriman pun datang dengan sangat dasyat. Terutama di daerah Balerejo. Dalam sekejap banjir rendam rumah-rumah warga bahkan Tol Balerejo sempat tenggelam sehingga membuat kemacetan yang cukup parah. Banjir lanjutan ini karena beberapa tanggul jebol. Hingga Jumat sore, ada beberapa wilayah yang belum surut.

Di tengah bencana yang melanda Kabupaten Madiun, Lazismu dan semua AUM di kabupaten Madiun bahu membahu galang dana dan saurkan bantuan. Mulai dari anak-anak PAUD dan TK ABA, MI Muhammadiyah Caruban, SMP Muhammadiyah Caruban, PPTQ Ahmad Dahlan, PCM, PDM, sampai ibu-ibu Aisyah berlomba-lomba berbuat baik.

Siswa-siswa, wali murid dan jajaran guru turut serta kumpulkan bantuan dan salurkan bantuan langsung ke titik-titk terdampak banjir. Lazismu, PCM, PDM, dan ibu-ibu Aisiyah juga membuka posko bencana  lengkap dengan dapur umum di SMP Muhammadiyah 2 Caruban. Nasi bungkus yang dimasak ibu-ibu Aisiyah dan seluruh bantuan yang masuk di posko terus disluran. Hingga, jumat sore ada beberapa titik penyaluran. Salah satunya di desa Glonggong dan Garon Balerejo yang sampai saat ini air belum sepenuhnya surut.

Bencana ini memberi kita banyak pelajaran. Ilmu kesabaran dan kepedulian yang mengerucut pada ilmu ketuhanan. Bahwa sejatinya kita tak pernah memiliki apa-apa. Bahkan diri ini pun adalah milik-Nya. Mari berlomba-lomba dalam kebaikan.

Devy Yup – Relawan Lazismu Madiun

Baca Kabar lainnya

Profil

Donasi

Layanan

Daftar